Karenamu jiwaku mengenal warna
Kata-katamu membawaku membayangkan pelangi di surga
Lirikan bibirmu mencurahkan isi hati alam semesta
Jiwaku kini mati
Ia tak mau hidup lagi
Ia tak mampu memendam perasaannya lagi
Biarlah ia menjadi tanah dengan rintihan air mata
Yang menjadi taman yang penuh dengan bunga
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!