Mohon tunggu...
Ahmad Rafidhi
Ahmad Rafidhi Mohon Tunggu... Penulis - Perangkat desa

Sajak-sajak jalanan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Akankah Terulang?

19 April 2023   00:14 Diperbarui: 19 April 2023   00:18 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Saat pertama kali ku buka mata

Aku menangkap bayang-bayang mu

Sekalipun pelupuk mata ku enggan

Menatap mu sekali lagi

Pada kali yang terakhir

Saat hujan menyamarkan air mata ku

Ada luka yang ku genggam

Ingin ku lepas saja biar bekas luka menjadi kulit

Aku tak sanggup

Aku tak mampu

Terlalu dalam yang ku teguk

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun