Diakhir tulisan ini, aku ingin katakan aktivisme Gen Z bukan hanya sekedar fenomena gerakan sosial. Gerakan Gen Z itu udah jadi semacam ekosistem sosial baru—campuran antara ekspresi diri, solidaritas digital, dan aksi nyata.Â
Mereka nggak cuma ikut-ikutan tren, tapi sering jadi pemantik obrolan penting: soal lingkungan, kesehatan, mental, kesetaraan, bahkan budaya lokal yang nyaris tenggelam. Jadi ini bukan cuma fenomena sosial—ini cara hidup, cara berpikir, dan cara mereka merawat dunia yang mereka warisi.
Yuk, jadi bagian dari obrolan yang bermakna! Kalau kamu punya pandangan, pengalaman, atau saran soal aktivisme Gen Z—baik dari sudut pandang pelaku, pengamat, atau sekadar pembaca yang peduli —jangan ragu untuk tinggalkan komentar di bawah. Masukan dari kamu, para pembaca komisioner yang budiman,bisa bahan refleksi sekaligus inspirasi untuk gerakan yang lebih inklusif dan berdampak. Salam Kompasianer. (*)
Samarinda, 19 September 2025
Penulis: Riduannor
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI