Mohon tunggu...
Riduannor
Riduannor Mohon Tunggu... Penulis

Citizen Journalism

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Guru Penggerak Menjadi Pengajar Sekolah Rakyat

16 Maret 2025   14:39 Diperbarui: 17 Maret 2025   17:45 21566
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Sekolah Rakyat diolah menggunakan AI (Dokpri)

Dukungan dari berbagai pihak, mulai dari pemerintah, swasta, hingga masyarakat, sangat dierlukan agar gerakan ini bisa berjalan dengan baik. Selain itu, pengakuan terhadap Guru Penggerak di Sekolah Rakyat juga penting, baik dalam bentuk kebijakan maupun insentif, agar semakin banyak guru yang terpanggil untuk terjun langsung ke komunitas yang membutuhkan.

Guru Penggerak dan Pendidikan yang Merata dan Berkualitas

Ilustrasi Sekolah Rakyat diolah menggunakan AI (Dokpri)
Ilustrasi Sekolah Rakyat diolah menggunakan AI (Dokpri)

Tidak dipungkiri, banyak yang memandang Guru Penggerak selama ini hanyalah diskriminasi sesama guru. Dan tidak ada pengaruhnya sama sekali dengan kemajuan pendidikan secara langsung. Dan berbagai anggapan negatif lainnya.

Saatnya Guru Penggerak membuktikan diri sebagai agen perubahan, tidak hanya berada di sekolah formal yang mempunyai fasilitas lengkap, tapi mampu membawa perubahan pendidikan yang lebih baik dan berkualitas di sekolah buat keluarga miskin, dan kurang beruntung.

Hadirnya Guru Penggerak di Sekolah Rakyat, menjadikannya sekolah unggulan untuk keluarga miskin. Sesuai dengan tema dan maksud didirikannya Sekolah Rakyat oleh pemerintah. 

Konsep bagi peran tim percepatan Sekolah Rakyat ini juga terdiri dari unsur formatur yang meliputi berbagai lintas kementerian, Badan Kepegawaian Nasional (BKN), Bappenas, lembaga administrasi negara, kantor Stap Presiden, pemerintah Provinsi dan Kabupaten/kota serta unsur perguruan tinggi.

Guru Penggerak diharapkan mampu menjadi jembatan bagi anak-anak yang terpinggirkan untuk mendapatkan pendidikan yang layak, mengajarkan bahwa ilmu adalah hak semua orang, tanpa terkecuali.

***

Dengan semangat gotong royong dan keikhlasan dalam mengabdi, Guru Pengegrak di Sekolah Rakyat bukan hanya mencerdaskan individu, tetapi juga membangun peradaban yang lebih baik.

Karena sejatinya, pendidikan bukan hanya tentang mengisi kepala dengan ilmu, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kemanusiaan dan keberdayaan bagi generasi mendatang.

Jika semakin banyak Guru Penggerak yang berani melangkah ke Sekolah Rakyat, bukan tidak mungkin kesenjangan pendidikan akan semakin berkurang, dan mimpi tentang pendidikan yang merata dan berkualitas akan benar-benar menjadi kenyataan. (*)

Penulis: Riduannor
Artikel Keenam belas di bulan Maret 2025

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun