Setelah kontrak ditawarkan, declarer harus membuat rencana untuk memenuhi kontrak tersebut.
Memahami kombinasi kartu yang umum dan bagaimana menanganinya sangat penting.
Pemanfaatan Trik:
Finesse dan safety play seperti yang telah diuraikan diatas,.
Teknik lain adalah False Carding: Teknik untuk membingungkan defender mengenai pembagian suit dan kekuatan kartu lawan.
Salah satu contoh, anda bermain kontrak 4S dan lawan lead D3 di dummy ada D KQ862 dan di tangan anda ada DJ109. Dari pegangan anda jelas D3 itu lead dari singleton. Tapi belum tentu lawan juga tahu. Bagaiman cara menipunya, itulah yang disebut false carding. Di dummy anda main DK dan ketika lawan ambil DA anda harus buang D10. Apa tujuannya? Agar lawan bisa salah membaca dimana partnernya lead dari J93. Â Kalau anda buang DJ atau 9 ini akan mempermudah lawan membacanya.
Teknik end play teknik memainkan kartu untuk mengalahkan lawan pada akhir permainan, dengan memanfaatkan kartu yang tersisa.
Membaca Permainan Lawan:
Declarer perlu memperhatikan petunjuk dari penawaran  (bidding) dan permainan defender sebelumnya untuk memperkirakan distribusi kartu lawan.
Petunjuk dari bidding (misalnya, jika defender menawar sesuatu) bisa menunjukkan bahwa mereka memiliki honor di suit tersebut.
Â