Melewati jam, hari, bulan serta musim tanpa henti
Menyusuri jalanan aspal yang basah hingga mengering
Menggenapi jarak rumah dan sekolah tanpa kecuali
Dan hari hujan?
Biar saja dia menjadi
Karena dia hanyalah hari dari hari hari
Yang mewarnai perjalanan
Menempuh buku buku jembatan ilmu pegetahuanÂ
(Puisi untuk anakku esemah)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!