Mohon tunggu...
APOLLO_ apollo
APOLLO_ apollo Mohon Tunggu... Dosen - Lyceum, Tan keno kinoyo ngopo

Aku Manusia Soliter, Latihan Moksa

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bibir Kita

18 Agustus 2022   20:14 Diperbarui: 18 Agustus 2022   20:22 123
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa yang akan kita katakan malam ini kepada teman yang sedang tidur?
Kata samar naik ke bibir kita
dari rasa sakit yang paling menyiksa. Dan akan melihat teman,
bibirnya yang tidak berguna yang tidak mengatakan apa-apa, diam-
diam tanpa berbicara.

Malam akan memiliki wajah
rasa sakit lama yang muncul kembali setiap sore,
tanpa ekspresi dan hidup. Keheningan yang jauh
akan menderita seperti jiwa, bisu, dalam kegelapan.
Aku akan berbicara dengan malam, yang sedikit bernafas.

Kita akan mendengar momen-momen yang menetes dalam kegelapan,
di luar hal-hal, dalam kecemasan fajar
yang akan datang tiba-tiba memahat hal-hal
melawan keheningan yang mati. Cahaya yang tidak berguna
 mengungkapkan wajah hari yang terserap. Saat-saat
akan sunyi. Dan   akan membicarakan hal-hal keagunganMu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun