Mohon tunggu...
BaktiPuanId
BaktiPuanId Mohon Tunggu... Penulis - Komunitas Perempuan

Ruang Puan Berdaya Dan Bermanfaat #Belajar, Mengabdi, Dan Menginspirasi Bersama

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Resahku: Ayo Hentikan Bullying!

25 Maret 2024   10:41 Diperbarui: 25 Maret 2024   11:03 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: BaktiPuan.Id

Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering kali kan dihadapkan pada situasi di mana seseorang banyak yang menjadi korban dari tindakan bullying, baik itu di lingkungan sekolahnya, tempat kerja, lingkungan sosial, atau bahkan di dunia maya. Bullying ini, kita tahu bahawa telah menjadi masalah yang meresahkan dan mempengaruhi banyak individu.

Terkadang suka bingung deh sama mereka yang dengan mudahnya mengomentari tinggi badan tanpa memikirkannya terlebih dahulu. Padahal, seperti yang dijelaskan dalam mahfudzot, "fakkir qobla an ta'zim". Bahwa perasaan orang yang menjadi sasaran pasti terluka, meskipun beberapa orang mungkin terlihat cuek.

Seharusnya kita sadar bahwa manusia tidak ada yang sempurna, bro sis! Kita tidak boleh sombong atau merasa paling atas. Sebelum kita bersikap angkuh, sebaiknya kita introspeksi diri dan menyadari kebesaran Tuhan serta ciptaan-Nya.

Kasus ini juga sering dialami olehku. Ada banyak orang yang suka mencelaku soal tinggi badan dengan kata-kata yang dianggap lucu. Padahal, hati orang itu berbeda-beda, ada yang mudah menerima dan ada yang langsung kesal. Jujur, aku sering merasa kesal dan ingin merespons mereka, tapi sering kali di abaikan karena udah terbiasa dengan celaan tersebut. Tindakan ini sudah menjadi normalisasi di Masyarakat, sungguh miris sekali bukan.

"Tin, kok makin gendut, sih? Makan Mulu yaa?

"Tin kok gak nambah nambah tuh tinggi ?"

"Pipi nya chubby banget kaya bakpao."

"Tinggi itu ke atas tin bukan kesamping"

"Yang pendek di depan, biar keliatan"

Beberapa dialog yang pernah aku dengar dari teman-teman terkadang masih terngiang di hati dan membuatku kesal. Tapi ya, aku pun mencoba untuk tidak terlalu ambil pusing karena menjadi hal yang udah terbiasa dengan itu. Jadi, bro n sis, emang salah ya kalau aku gendut dan pendek? Apa ruginya sih sebenarnya buat kalian?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun