Mohon tunggu...
Muhammad Irfan Ayyubi
Muhammad Irfan Ayyubi Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Seorang bapak satu anak. Mahasiswa prodi Sastra Indonesia Universitas Pamulang

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Sebuah Kisah Malam Minggu

25 November 2020   12:59 Diperbarui: 25 November 2020   13:03 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Pertunjukannya sudah dimulai setengah jam lalu. Maryam duduk dengan kesal, tapi setidaknya ia menikmatinya. Aura dan suasana yang sudah ia bayangkan. Betapa rasanya tidak biasa. Sulit digambarkan. Irama gamelan membawanya menyelami lakon yang dibawakan, meski tak satupun patah kata dimengertinya. Pono diminta untuk menterjemahkannya.

Tapi dasar Pono, ia malah menceritakan cerita lain, bukan dari lakon yang sedang dimainkan dalang. Sepanjang pertunjukan, ia dengan serius menceritakan lakon ketika Bhisma mati dibunuh Srikandi. Sang resi dikisahkan telah menunggu lama untuk mati dipanah Srikandi, yang merupakan titisan dari Dewi Amba, cinta sejatinya.

"Lalu Mana Bhismanya? Dan mana Srikandinya? Tak nampak kulihat dari tadi?" Protes Maryam.

"Kelak bila waktunya tiba, aku ingin juga mati seperti Bhisma."

Pono pun tertawa-tawa. Bagi Pono, Maryamlah sang Srikandi.

...

Cipayung, November 2020

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun