Mohon tunggu...
Ayah Tuah
Ayah Tuah Mohon Tunggu... Penikmat kata

Nganu. Masih belajar

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Affan

30 Agustus 2025   06:20 Diperbarui: 30 Agustus 2025   06:20 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana pemakaman Affan Kurniawan, driver ojol yang dilindas Rantis Brimob. Foto Belia | detik 

siapa yang akan mencatat affan
dia mungkin hanya dianggap
debu numerik
pada perhitungan supply-demand
di kantong raksasa kapitalis 

sedang negara membaca
dengan lantunan eufemisme:
di bawah garis kemiskinan, prasejahtera,
pekerja informal, bansos, janji-janji 

tapi, bagi keluarganya
affan adalah pusat cahaya
aspal jalanan dapat bercerita
keringatnya yang tumpah
dari pagi hingga malam
sebagai pengemudi ojol

Baca juga: Epitaph

"sebentar, kakak, sedang menuju titik lokasi."

itu chat terakhir affan
dan sang customer lama menunggu
dan takkan pernah bertemu
takkan pernah 

roda kekuasaan melindasnya
di malam yang khianat
yang roda itu dibeli dengan uang pajak
salah satunya dibayar oleh affan

***

Baca juga: Hikayat Permusuhan

Lebakwana, Agustus 2025

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun