Mohon tunggu...
Ikhwanul Halim
Ikhwanul Halim Mohon Tunggu... Penyair Majenun

Father. Husband. Totally awesome geek. Urban nomad. Sinner. Skepticist. Believer. Great pretender. Truth seeker. Publisher. Author. Writer. Editor. Psychopoet. Space dreamer. https://ikhwanulhalim.com WA: +62 821 6779 2955

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Menghitung Mundur

26 September 2025   08:51 Diperbarui: 26 September 2025   08:51 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Garibaldi," kataku, "aku benar-benar tidak mau."

"Ayolah," katanya. "Kamu berhutang padaku."

"Hadirin sekalian," kata Garibaldi, setiap gerak otot tubuh dan bunyi yang keluar dari mulutnya menandakan dia seorang aktor watak.

"Tolong, demi keselamatan kalian sendiri, jangan lakukan ini di rumah. Dan tolong, demi pengacara yang kana membela kalian di opengadilan, coba lakukan saja saat kamu sedang mabuk."

Orang-orang tertawa. Mereka terbiasa menertawakan Garibaldi. Dia benar-benar komedian yang lucu.

Dia berbalik ke arahku, merentangkan tangannya lebar-lebar. Mundur selangkah, semuanya tersenyum.

Selangkah lagi. Lagi. Total lima belas langkah.

"Aku menghitung mundur dari sepuluh," katanya. "Kalau aku sudah selesai, tembak saja."

Aku menggelengkan kepalaku, tidak berkata apa-apa.

"Bidik ke sini," katanya, meletakkan jari telunjuk di pelipisnya. "Jangan khawatir. Aku akan menangkap pelurunya. Tidak akan menyakitiku sama sekali."

Dia menurunkan jarinya dan menarik napas dalam-dalam. Memantapkan dirinya dan mengangguk.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun