Mohon tunggu...
Wahyu Ali J
Wahyu Ali J Mohon Tunggu... Penulis - Bebas

Life Path Number 11 [08031980]

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Di Ketinggian dari Kejauhan

29 September 2020   22:46 Diperbarui: 29 September 2020   22:48 257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: Pixabay.com


Ketika akan, memandang keindahan di ketinggian;

Melangkah, berjalan, memapah. Kadang sejenak, bersandar. Mengatur nafas, lelah terkelupas.

Manakala, memandang keindahan dari kejauhan;

Tercampur, angan dan keinginan. Bergetar, tergetar. Merasa, terasa. Kecil adanya;

Memandang keindahan, di ketinggian, dari kejauhan. Luas yang terhampar, pembelajaran.

Terbayang pernah yang terkadang,

Mendekat akan yang sesaat, melekat ke yang bukan berkat. Menjauh dari patuh, yang adalah sungguh.

Jauh sudah sepasang kaki, melangkah. Masih berujung di tepi yang adalah tapi.

Sepasang mata memang, sanggup memandang. Namun awas, kerap terbang lalu menghilang.

Kedua tangan mengepal, terkepal. Meski entah apa yang digenggam, tergenggam.

Suara yang memukau, kerap geram.
Syair-syair kelam belum sepenuhnya karam;
Kala mendengar hanya seolah, hanya singgah sebentar saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun