Mohon tunggu...
Ashri Riswandi Djamil
Ashri Riswandi Djamil Mohon Tunggu... Guru - Belajar, belajar, dan belajar

wkwk land

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Hari Biasa

1 Desember 2022   22:25 Diperbarui: 1 Desember 2022   22:44 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Selamat pagi Pak, ada yang bisa saya bantu?"

"Mau buka rekening baru?, silahkan ambil nomor antrian."

"Ya Bu masih ada 20 antrian lagi mohon ditunggu."

"Mari saya foto kopikan buku rekeningnya."

"Terima kasih atas kunjungannya bapak."

Beberapa kalimat yang selalu diucapkan dan dengan repetisi yang entah sudah berapa miliar kali dia ucapkan. Menjadi bagian keamanan tidak semudah yang terlihat. Harus fokus dengan lingkungan dan tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi. Terburuk, terjadi perampokan atau sejenisnya. Harus selalu waspada dan awas. Hal sial bisa terjadi kapan saja.

Menjelang sore, waktu yang ditunggu dan biasa tiba. Kembali pulang dan bisa menikmati penghujung hari. Seperti biasanya. Stasiun , penitipan motor, dan kembali ke rumah. Seperti orang-orang biasa. 

Hari sudah gelap. Disambut keluarga kecil di rumah sederhana. Hal biasa tapi terasa lebih dari biasa. Ada kenyamanan terselubung ketika disambut hangat dengan anak dan istri di rumah. Hari esok kan datang dengan biasa.

 

  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun