Mohon tunggu...
Dicky Armando
Dicky Armando Mohon Tunggu... Administrasi - Orang Biasa

Seseorang yang bermimpi berbuat sesuatu yang luar biasa untuk masyarakat dan negara-nya.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

Cerpen: Jurang Kunang-kunang

28 Oktober 2023   00:39 Diperbarui: 28 Oktober 2023   22:41 777
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kunang-kunang terancam punah (Sumber: iStockphoto/huePhotography via kompas.com)

"Pak Sokka! Selamat pagi!"

"Pagi!" jawabnya singkat dengan mulut yang agak miring-miring sinis. Ia kemudia berlalu menuruni tangga. Bagian belakang rompi warna coklat yang dikenakannya bertuliskan "Universitas Cahaya Dunia". Tahun 2025 merupakan momen perubahan dalam hidup kami. Banyak pemuda yang tertarik mendaftar ke lembaga yang diprakarsai oleh Pradono ini. Semua fakultas terisi penuh.

Tak lama setelah itu kulihat Pradono baru saja keluar dari aula besar. Hari ini ia baru saja berdiskusi dengan dosen-dosen sastra tentang proses belajar yang efektif untuk mahasiswa.

"Yo!" sapa Pradono.

Aku tertawa melihat gayanya yang sekarang memakai jas dan dasi. Seperti bumi dan langit jika membandingkan masa lalu.

----


Dicky Armando, S.E. - Pontianak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun