Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.780 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 24-04-2024 dengan 2.172 highlight, 17 headline, dan 106.868 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Meniti Seutas Tali Sepi

8 Januari 2022   04:55 Diperbarui: 8 Januari 2022   15:19 425
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: dailymail.co.uk via traveldetik

Aku meniti sebuah tali panjang yang sepi
Diapit sungai dan lereng yang terjal
Sungguh mengerikan bila dibayangkan
Berpegangan hanya pada seutas tali lainnya di kanan kiri tempatku berdiri

Bak uji nyali menempuh perjalanan sendiri
Tanpa ada rekan seperjalanan di sebelah lagi
Hanya bisa berjalan maju perlahan
Tak berani memandang ke bawah yang bisa menjadi ancaman keselamatan

Hingga perjalanan ini kuakhiri
Di ujung kebahagiaan sebelah sana
Perhentian dari meniti seutas tali sepi
Dengan segala usaha dan doa

...
Written by Ari Budiyanti
#PuisiHatiAriBudiyanti
8 Januari 2022

15-1.961

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun