Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.888 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 17-07-2024 dengan 2.280 highlight, 17 headline, dan 109.421 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ku Tak Ingin Menggenggam Luka yang Sama

27 Juli 2020   18:53 Diperbarui: 27 Juli 2020   18:49 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Aku ingin berpaling dari nyeri yang melanda hati
Namun sukma seolah merintih mengikuti
Betapa goncangan kepahitan masa lalu menghantui
Setiap perjalanan seolah penuh liku duri kini

Mengapa tak mudah menghapus luka lama
Yang terlanjur terbenam di sanubari
Ingin melompati satu masa yang telah berlalu seandainya bisa
Agar luka itu tak pernah muncul di nurani

Seandainya ada obat mujarab ingin kumakan
Seandainya ada cara ajaib ingin kutempuhi
Asal saja luka itu bisa segera tenggelam selamanya di kepundan
Asal saja luka itu tak pernah lagi muncul di permukaan hati

Sungguh tak mudah menggenggam luka yang sama
Sungguh ingin berhenti merasakan perihnya
Namun kutak tahu cara melepaskan luka
Yang masih juga memilih menetap di bagian terdalam rasa

Meski aku sesungguhnya
Tak pernah ingin menggenggam luka yang sama

..
Written by Ari Budiyanti
13 Juli 2020
#PuisiHatiAriBudiyanti

Sudah tayang di blog Secangkir Kopi Bersama

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun