Mohon tunggu...
Ari Budiyanti
Ari Budiyanti Mohon Tunggu... Guru - Lehrerin

Sudah menulis 2.888 artikel berbagai kategori (Fiksiana yang terbanyak) hingga 17-07-2024 dengan 2.280 highlight, 17 headline, dan 109.421 poin. Menulis di Kompasiana sejak 1 Desember 2018. Nomine Best in Fiction 2023. Masuk Kategori Kompasianer Teraktif di Kaleidoskop Kompasiana selama 4 periode: 2019, 2020, 2021, dan 2022. Salah satu tulisan masuk kategori Artikel Pilihan Terfavorit 2023. Salam literasi 💖 Just love writing 💖

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Meniti Pelangi di Hatimu

28 Oktober 2019   17:35 Diperbarui: 28 Oktober 2019   17:45 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dahlia di Taman Bunga Nusantara. Photo by Ari

Melodi itu kau mainkan kini
Dalam merdu nuansa harmoni
Pekik rindu menyelubungi nurani
Mengusir sunyi dari sudut hati

Langkah tegapmu penuh keyakinan
Akan suatu pengharapan di depan
Memberi semangat kuat menahan
Segala apa yang disebut rintangan

Saat jingga menghiasi angkasa
Berpadu dalam birunya jiwa
Menari dalam alunan nada
Yang tercipta oleh karena cinta

Tersembunyi di relung kalbu
Menyadari kisah yang tak bisa menyatu
Meski jiwa terus merintih letih
Namun sadari itu hanya impian perih

Mendung menggelayut kelabu
Pekat menghitam nuansa melarai
Seperti ingin meniti pelangi di hatimu
Yang ternyata hanya sebuah imajinasi

Sebuah ilusi

...
Written by Ari Budiyanti
28 Oktober 2019

#PuisiHatiAriBudiyanti

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun