Mohon tunggu...
Purbo Iriantono
Purbo Iriantono Mohon Tunggu... Freelancer - Jalani inspirasi yang berjalan

"Semangat selalu mencari yang paling ideal dan paling mengakar" merupakan hal yang paling krusial dalam jiwa seorang yang selalu merasa kehausan kasih...

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Bandung dan Seorang Penyair yang Menolak Nabi Pungkasan

20 Juni 2019   09:15 Diperbarui: 23 Juni 2019   14:08 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

bising dan asap yang membesut

 lintas aspal terparut...

Ini kota beraroma sibuk,

sedang aku masih dibekuk tekad tak bertekuk

Kini bulan t'lah mulai tampak luruh

enggan tuk teguh bersikukuh,


dengan silam kelam nan angkuh!

Kudaki pijak tangga penyeberangan pertama,

tampak lantainya mulai keropos,

menyeruak aroma asal terobos,

enggan peduli pada apa yang akan lolos...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun