Mohon tunggu...
Andriyanto
Andriyanto Mohon Tunggu... Jika kamu tak menemukan buku yang kamu cari di rak, maka tulislah sendiri.

- Kebanggaan kita yang terbesar adalah bukan tidak pernah gagal, tetapi bangkit kembali setiap kali kita jatuh - Rasa bahagia dan tak bahagia bukan berasal dari apa yang kamu miliki, bukan pula berasal dari siapa dirimu, atau apa yang kamu kerjakan. Bahagia dan tak bahagia berasal dari pikiran kamu sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Dewi Ertha: Sosok Ibu Bumi Primordial dalam Tradisi Suku Jermanik

10 Oktober 2025   07:00 Diperbarui: 10 Oktober 2025   02:22 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Nerthus: A Comprehensive Guide - Mythical Encyclopedia (mythicalencyclopedia.com)

4. Pendidikan Budaya dan Sejarah

Di Jerman, Denmark, dan Skandinavia, tokoh Ertha digunakan dalam pembelajaran sejarah dan mitologi lokal. Ia dianggap sebagai jembatan untuk memahami cara pandang kuno terhadap lingkungan, sekaligus sebagai simbol identitas budaya yang menekankan keseimbangan dan keselarasan.

Kesimpulan: Ertha sebagai Jembatan Lintas Budaya

Dewi Ertha bukan sekadar dewi kuno yang terlupakan dalam mitologi. Ia adalah simbol universal tentang hubungan manusia dengan bumi. Melalui kisah dan ritualnya, kita diajak untuk memahami bahwa bumi bukan benda mati, melainkan makhluk hidup yang memiliki roh dan perasaan.

Dalam dunia modern yang semakin jauh dari alam, kisah Ertha menjadi pengingat penting: bahwa kesejahteraan manusia tidak bisa dipisahkan dari keseimbangan bumi. Ketika kita menghormati dan menjaga bumi, kita sesungguhnya sedang menghormati sisi terdalam dari diri kita sendiri, karena kita semua lahir dari rahim yang sama: bumi.

Dengan menghidupkan kembali nilai-nilai yang diajarkan Dewi Ertha melalui pendidikan, seni, dan kesadaran ekologis, kita tidak hanya melestarikan tradisi kuno, tetapi juga membangun jembatan antara masa lalu yang penuh kebijaksanaan dan masa depan yang berkelanjutan.

Referensi:

List of earth deities - Wikipedia, https://en.wikipedia.org/wiki/List_of_earth_deities

HERTHA AS EARTH MOTHER AND COSMIC GODDESS | Contemplative Inquiry, https://contemplativeinquiry.blog/2025/04/28/hertha-as-earth-mother-and-cosmic-goddess/

Ertha, https://www.meta-religion.com/World_Religions/Ancient_religions/Europe/ertha.htm

Nerthus Vs. Hertha, An Earth Goddess by Any Other Name . - The Norroena Society, https://norroena.org/nerthus-vs-hertha-an-earth-goddess-by-any-other-name/

Hertha, Ertha, Nerthus, https://twilightmists.tripod.com/tearmunn/id67.html

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun