Mohon tunggu...
Andri Sipil
Andri Sipil Mohon Tunggu... Insinyur - Power Plant Engineer

a Civil Engineer

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[FF150] Kang Isman, Pahlawanku

10 November 2015   16:06 Diperbarui: 28 November 2015   14:05 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Usianya mungkin mendekati lima puluh tahun. Ia tidak bisa baca-tulis, karena memang ia tidak pernah sekolah. Tidak punya anak-istri. Hidupnya sendirian, tanpa sanak-family.   

Ia sangat rajin beribadah. Tidak pernah telat mendatangi musholah. Ia pasti datang, saat Azan sudah berkumandang. Seandainya saja ia bisa baca Qur’an. Sudah pasti mengaji takkan pernah ditinggalkan. Seringkali ia dianggap menggangu. Untuk sekedar bertanya tentang cara berwudhu. 

Tanpa pendidikan ia dibilang tak mengenal aturan. Bukan karena itu sebenarnya ia dianggap memiliki kecacatan. Tapi karena hobinya, rutinitasnya yang ia lakukan dalam keseharian. Yang katanya diluar kebiasaan. 

Sepanjang hari. Ia akan menyisir menyapu jalanan. Menggiring sampah-sampah yang berserakan. Tak perduli siapa punya halaman. Ia akan tetap mengindahkan. 

Terlalu lama ia membungkuk. Sampai-sampai lupa duduk. Kini badannya lemah, menjadi gemuk. Bukan karena bosan sama jalanan. Tapi pohon-pohon telah hilang menjadi perumahan.

Kang Isman yang orang anggap gila itu. Adalah pahlawanku. Pahlawan kebersihan di kampungku.

---o0o---

 

Jakarta, 10 Nopember 2015

Andri Sipil, No.69

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun