Mohon tunggu...
Alin You
Alin You Mohon Tunggu... Insinyur - Penyuka fiksi, khususnya cerpen dan novel.

PPL (Penyuluh Pertanian Lapangan) • Penulis Amatir • Penyuka Fiksi • Penikmat Kuliner • Red Lover Forever • Pecinta Kucing

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Serial Noval] Kopi, Robista, dan Aku

11 November 2019   09:19 Diperbarui: 11 November 2019   09:25 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: suarabali.com

Dan saat secangkir moccalatte menyentuh bibirku... sesaat lamanya aku terdiam. Kuresapi betul-betul aroma dan rasa yang tertuang dari minuman yang merupakan perpaduan antara kopi, cokelat, susu cair dan sedikit busa susu ini. Entah kenapa moccalatte yang sedang kunikmati saat ini sangatlah berbeda dengan moccalatte yang biasa kunikmati di kedai kopi lainnya. Sungguh yang ini benar-benar... wow, luar biasa!

Saat menikmati pesanan yang ada di hadapanku ini, tiba-tiba saja mataku dengan asyiknya memperhatikan cara kerja dua robot barista (Robista) yang tengah serius meracik minuman kopi untuk pelanggan. Kuperhatikan betapa telitinya mereka--para Robista itu--menakar, meramu dan sedikit berakrobat ala barista sehingga menghasilkan minuman kopi yang luar biasa enaknya. Tak sia-sia rasanya mengeluarkan investasi yang tidak sedikit hanya untuk menciptakan sebuah kedai kopi yang unik, mewah dan tentunya dapat memanjakan selera para penikmat kopi.

Tanpa sadar aku pun berdiri dan memberikan applous usai menyaksikan dengan mataku sendiri bagaimana cara kerja para Robista tersebut. Tingkahku ini tentu saja mengundang pengunjung lain untuk mengarahkan pandangannya ke arahku. Dan akhirnya, secara serentak kami--para penikmat kopi--pun berdiri dan bertepuk tangan bersama-sama sebagai tanda penghormatan kepada para robot barista yang ada di dalam kedai kopi Robista ini.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun