Hujan meluruh sesaat setelah gemuruh di atas genteng
Daun-daun gugur beterbangan tak tentu arah
Tak perlu Kau tambahkan ucapan itu lagi
Sebaris kalimat itu telah menghujam jantung
Malam begitu lama menjelma
tak ada lagi menunggu
Rasa kukirim lewat angin; Azimat kata
tak perlu; lidah beku
Tersesat rindu
Jauh ke ujung teluk
Saat Kau tutup jendela
Amarah belum reda
Balikpapan, 2025
Ali Musri Syam Puang Antong
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI