Mohon tunggu...
Aksara Sulastri
Aksara Sulastri Mohon Tunggu... Wiraswasta - Freelance Writer Cerpenis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Lewat aksara kutuliskan segenggam mimpi dalam doa untuk menggapai tangan-Mu, Tuhan. Aksarasulastri.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Novel: Malfoy and Mikayla Bab 2 Kehilangan

19 Juni 2022   13:58 Diperbarui: 19 Juni 2022   14:30 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Cover Novel Malfoy and Mikayla/Dokpri

"Apa yang lebih penting dari bisnis, Nak."

Nevil putri pertama angkat bicara, "Kau bisa apa, Kak? Kak Malfoy tidak bisa menolak keinginan Papih."

"Diam kamu, Nevil! Tidak pantas berkata seperti itu pada Kakakmu."

Nevil berdiri ingin meninggalkan meja makan dan Mamih Smith menahan. dia kembali duduk. Mimi anak keduanya menatap acuh kemudian kembali menikmati makanannya lagi.

"Lakukan apa yang ingin kamu lakukan, Nak. tetapi, ingat jangan membuat malu Papihmu," lanjut Papih Friday.

Malfoy hanya menunduk takut menahan ucapannya itu demi satu hal. Takut menyinggung perasaan tuan besar.

...

Di tengah hiruk-pikuk Kota Nashville terdapat Gedung Perusahaan paling tinggi yang menjadi tujuan Malfoy melangkah kemari. Perusahaan ini bernama Gold Friday yang didirikan Papihnya pada tahun 1994. dia perlu belajar banyak untuk bisa mengembangkan cabang bisnis tambang emas Papih Friday dibantu Sekretaris Rey.

Pada tahun 2018, perusahaan emas papih berhasil menduduki peringkat sembilan dalam daftar perusahaan emas terbesar di dunia, dengan total produksi sebanyak 57.8 ton. Membuat nama Papih Friday terkenal di Amerika.

Malfoy menekan tombol lift menuju ke ruangan kerja. Setiap pekerja menundukkan kepala melihat Tuan muda Malfoy berjalan di koridor kantor.

"Morning, Tuan... "

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun