Mohon tunggu...
Akbar Aridani Setiawan
Akbar Aridani Setiawan Mohon Tunggu... MAHASISWA TEKNIK INFORMATIKA

Jagalah ilmu dengan menulis

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Memahami Konsep Input Data dalam Bahasa Pemrograman C++

18 September 2025   23:01 Diperbarui: 18 September 2025   23:01 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi input data C++ (Sumbre: Dosen Baspro Untirta/Fitri Damyati)

1. Input Sederhana: Nama dan Umur

Salah satu contoh paling mudah adalah ketika program meminta pengguna memasukkan nama dan umur, kemudian menampilkannya kembali dalam bentuk kalimat. Program membaca teks (nama) dengan getline, lalu membaca angka (umur) dengan cin. Setelah itu, hasilnya ditampilkan ke layar dengan cout.

Misalnya, program yang aku buat melibatkan input nama dan umur. Saat aku menginput nama kayak "Akbar Aridani Setiwan" dan input umur "17", dengan program yang aku buat itu akan menghasilkan output hasil kayak "Halo aku Akbar Aridani Setiawan, umur saya 17 tahun". Ini hanya contoh sederhana saja.

2. Operasi Aritmatika Dasar: Penjumlahan Angka

Contoh lain adalah program yang meminta pengguna memasukkan angka, kemudian menghitung hasil penjumlahannya. Proses ini menggunakan cin untuk menerima angka dari pengguna, lalu cout untuk menampilkan hasil penjumlahan.

Misalnya, aku membuat sebuah program operasi penjumlahan angka. Saat aku menginput angka "2" dan "3",  program akan langsung memproses "2 + 3" dan menampikan hasil outputnya "5". Program ini menjadi pondasi dari banyak aplikasi, seperti kalkulator, aplikasi kasir, perhitungan pajak, hingga software akuntansi pada dasarnya memanfaatkan konsep serupa, menerima input berupa angka, lalu melakukan operasi aritmatika untuk menghasilkan output sesuai operasinya.

3. Menentukan Grade atau Kategori Nilai

Contoh lainya penggunaan input data adalah menentukan grade berdasarkan nilai rata-rata. Program menggunakan struktur kondisi if--else untuk memutuskan apakah nilai termasuk kategori A, B, C, D, atau E. Input berupa nilai tetap menggunakan cin, dan hasil akhirnya ditampilkan dengan cout.

Contohnya, aku membuat sebuah program yang menyatakan "A >= 85, B >= 70, C >= 55, D >= 40, dan E < 40". Saat seorang menginput nilai nya dalam bentuk cin seperti "85", coutnya akan menghasilkan "Nilai kamu adalah A, selamat!", tapi pada saat memasukan angka "30" maka hasilnya "Nilai kamu adalah E, belajar lebih rajin lagi ya!".

Kesimpulanya, memahami konsep input data dalam pemrograman C++ sangat penting karena menjadi dasar komunikasi antara pengguna dan komputer. Melalui sintaks seperti cin, cout, dan getline, program dapat menerima data, mengolahnya, serta menampilkan hasil sesuai kebutuhan. (Akbar)*

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun