Hujan telah selesai menjalankan tugas sucinya, tanpa perlu gembar-gembor,
Meninggalkan jejak kesucian yang nyata dan tak terbantahkan.
Semoga jiwaku pun terbasuh, bersih dari segala noda dan prasangka.
Siap menyambut matahari dengan semangat yang telah diperbaharui.
Sebab hujan Oktober adalah janji kebangkitan yang lembut.
Sebuah pelajaran tentang keindahan yang lahir dari kerelaan.
Kini, suara hujan mulai mereda, hanya menyisakan desah perlahan,
Seperti napas bayi yang tenang, memasuki fase tidur yang terlelap.
Malam memegang janji untuk menjaga rahasia yang tersemayam,
Bahwa di tengah hiruk pikuk, selalu ada tempat untuk beristirahat.
Aku memeluk keheningan ini, membiarkan mata terpejam sempurna.