Mohon tunggu...
Agustine Ranterapa
Agustine Ranterapa Mohon Tunggu... Guru

Aku seorang Guru SD. Tidak ada keajaiban dalam pekerjaanku. Aku tidak pernah berjalan diatas air dan aku juga tidak mampu membela lautan. Tetapi yang aku tahu, aku adalah seorang pemimpin pembelajaran yang mencintai anak-anak didikku. Karena menurutku seni tertinggi seorang guru adalah bagaimana ia menciptkan kegembiraan dalam ekspresi kreatif dan pengetahuan". Alhamdulillaah ditakdirkan menjadi seorang guru.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi || Ejaan Sunyi Dalam Senyap

8 Oktober 2025   17:47 Diperbarui: 8 Oktober 2025   17:47 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Infinity Mindset

Untaian kata, hanyalah caraku

memanggil namamu tanpa benar-benar menyebutnya,

sebab namamu terlampau sakral, terlampau berat

untuk diucapkan angin yang lalu.

Maka, aku ukir ia di palung hening yang dalam,

menjadikannya ruang abadi, sebuah museum jiwa

di mana bayangmu tak 'kan pernah hilang, tak 'kan memudar,

tertahan debu waktu, terpatri pada ingatan yang tak pernah tidur.

Kau tahu, Kekasih,

kopiku pagi ini, dan entah sejak kapan,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun