Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA

Bimantara:Dari nol belajar Menggali dari pengalaman pribadi yang menginspirasi untuk sesama:demah

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pleonasme: Redundansi yang Mengandung Makna

25 April 2024   17:25 Diperbarui: 25 April 2024   17:26 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Judul: Pleonasme: Redundansi yang Mengandung Makna

Pleonasme, kata yang berulang,**
Membuat kalimat lebih panjang, makna pun bertambah.**
Kelebihan kata, bukan tanpa alasan,**
Menekankan makna, memberikan penegasan.**

"Kita harus dan wajib saling menghormati",**
Contoh kalimat yang penuh pleonasme.**
Dua kata dengan arti sama,**
Menekankan pentingnya saling menghargai sesama.**

"Naik ke atas", "turun ke bawah",**
Kalimat pleonasme yang sering kita dengar.**
Walaupun berlebihan, ada maknanya,**
Menjelaskan arah dengan lebih jelas dan gamblang.**

"Lihatlah dengan mata kepala sendiri",**
Pleonasme dalam kalimat ini pun tak terhindari.**
Memperkuat makna penglihatan,**
Menekankan bahwa kita melihat dengan mata, bukan dengan telinga.**

Pleonasme, tak selalu salah dan keliru,**
Kadang berguna untuk membuat kalimat lebih jelas dan tegas.**
Namun, gunakanlah dengan bijak dan secukupnya,**
Agar kalimat tak terkesan kaku dan berlebihan.**

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun