Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA

Bimantara:Dari nol belajar Menggali dari pengalaman pribadi yang menginspirasi untuk sesama:demah

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pemulihan: Bekas Luka dan Kedamaian Diri

17 April 2024   08:08 Diperbarui: 17 April 2024   08:20 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi Pemulihan: Bekas Luka dan Kedamaian Diri

Di hamparan jiwa yang terluka,
Bekas luka menganga, bagai cerita yang tak terduga.
Kenangan pahit menari, bagai hantu yang tak terhindarkan,
Menyisakan perih di hati, dan trauma yang tak terlupakan.

Namun, di balik luka yang tergores,
Tersimpan kekuatan yang tak ternilai harganya.
Kekuatan untuk bangkit, untuk sembuh, dan untuk memaafkan,
Menemukan kedamaian diri, di tengah badai yang menerjang.

Bekas luka bukan akhir,
Tapi awal dari sebuah perjalanan baru.
Perjalanan untuk mengenal diri sendiri,
Dan menemukan makna hidup yang lebih berarti.

Kedamaian diri bukan ilusi,
Tapi sebuah pilihan yang bisa diraih.
Dengan membuka hati, dan menerima masa lalu,
Kita bisa melangkah maju, tanpa rasa takut dan ragu.

Seperti kupu-kupu yang bangkit dari kepompong,
Kita pun bisa mekar dan bersinar,
Menebarkan keindahan dan keharuman,
Di tengah dunia yang penuh dengan rintangan.

Percayalah, di dalam dirimu ada kekuatan,
Untuk menyembuhkan luka dan menemukan kedamaian.
Terbuka untuk perubahan, dan belajar dari masa lalu,
Masa depan yang cerah menanti untukmu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun