Mohon tunggu...
Agung Han
Agung Han Mohon Tunggu... Wiraswasta - Blogger Biasa

Part of #Commate'22-23 - KCI | Kompasianer of The Year 2019 | Fruitaholic oTY'18 | Wings Journalys Award' 16 | agungatv@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Semakin Waspada di Usia 40 Tahun

18 Januari 2018   08:21 Diperbarui: 18 Januari 2018   09:24 1194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
reuni emas, bertemu teman SMA setelh berusia 40 tahun lebih -dokpri

Kami bisa ngobrol ngalor ngidul, mengenang masa lalu yang indah. Bahkan, sesekali membawa suasana masa lalu, pada percakapan kami.

Diantara sekian banyak hal yang diobrolkan, ada satu kabar paling tidak saya suka. Ketika ada yang mengabarkan, seorang teman yang sedang sakit.

Ya. Teman semasa SMA saya, menderita sakit yang cukup parah. Dari foto terkirim, tampak badannya semakin kurus dengan tulang terlihat menonjol.

Wajah tampan semasa SMA itu, seolah menguap meskipun garisnya tak hapus begitu saja. Lelaki yang dulu berperawakan gagah, lebih banyak berbaring tak berdaya.

-0o0-

Jodoh, rejeki, maut, memang menjadi rahasia Tuhan. Setiap manusia, sudah memiliki catatan sendiri-sendiri.

Yang bisa dilakukan manusia, tidak lain sebatas berusaha dengan sungguh. Menjaga yang (masih) menjadi milik, dengan sebaik-baiknya sepenuh kemampuan.

Dua nama saya kenal (tetangga dan teman SMA), menyentakkan sebuah kesadaran baru. Masuk usia empat puluh tahun, musti lebih waspada dalam banyak hal.

Makanan yang diasup tubuh, pola hidup yang diterapkan, sikap dan ucapan yang ditampakkan, semua musti lebih hati-hati dan dijaga.

Usia empat puluh tahun, ibarat perjalanan sudah menempuh separuhnya. Pasti banyak sudah, asam garam kehidupan direguk.

Usia empat puluh, ibarat mesin kendaraan, sudah dipakai jauh berjalan. Melewati jalan tanjakan, turunan, jalan terjal, berkelok, atau bahkan terpersok dalam kubangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun