Mohon tunggu...
Agung Widiatmoko
Agung Widiatmoko Mohon Tunggu... Teknisi - Pekerja Biasa

Menulislah selama bisa

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Palsukah Rindu Ini, Paduka?

22 Oktober 2018   21:22 Diperbarui: 23 Oktober 2018   00:58 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sementata Engkau duhai kekasih tiap waktu mondar mandir melambai dan menyapa tak pernah kuhiraukan

Engkau menangis dalam kesunyian meratapi keadaan yang sangat tak mungkin mampu dihadapi oleh semua pengikutmu

Sementara kami tertawa berhura hura dalam kepalsuan dan kejumudan

Lantas kusuarakan Rindu kepadamu setiap malam

Kerinduan macam apa ini wahai kekasih

Akankah sampai pada sunyi dan kesejatian yang selalu ku dengungkan dalam sunyi

Sedang jiwa ku masih selalu asyik dalam gegap gempita dan melupakanmu

Palsukah rindu ini padamu kekasihku yang sejati

Kekasih alam dan yang kelak menyelamatkan bukan hanya aku tetapi semua manusia yang mengaku cinta kepadamu

Pantaskah kusebut ini rindu

Jika syahwat ku masih selalu saja mengepung dan mengalahkanku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun