Mari kita coba simulasi sederhana.
Misalnya seseorang menabung Rp1 juta per bulan di tabungan Krom dengan bunga 6% p.a. Dalam setahun, jumlahnya lebih dari Rp12,3 juta. Kalau dilanjutkan selama 5 tahun, bisa terkumpul lebih dari Rp70 juta. Jumlah itu cukup untuk membiayai perjalanan spiritual, pendidikan singkat, atau bahkan modal awal usaha kecil.
Jika sebagian dana ditempatkan di Krom Max dengan bunga 8%, hasilnya akan lebih besar lagi. Rp50 juta yang disimpan selama 12 bulan akan berkembang menjadi sekitar Rp54 juta.
Dengan kata lain, instrumen yang tepat bisa mempercepat terwujudnya mimpi.
Tantangan Selalu Ada
Tentu saja, perjalanan menuju mimpi tidak selalu mulus. Ada saja tantangan: kebutuhan mendadak, godaan konsumtif, atau bahkan rasa malas menabung.
Di sinilah pentingnya disiplin dan strategi. Memisahkan dana sesuai tujuan, memanfaatkan produk finansial yang aman dan fleksibel, serta tetap konsisten meski nominalnya kecil. Karena pada akhirnya, yang membuat mimpi terwujud bukanlah besar kecilnya penghasilan, tetapi bagaimana kita mengelolanya.
Antara Mimpi dan Realitas
Dari pengalaman pribadi saya, satu pelajaran paling penting adalah ini: bermimpi memang gratis, tetapi mewujudkannya butuh persiapan.
Mimpi akan terasa lebih nyata ketika kita punya fondasi finansial yang kuat. Dan dengan hadirnya solusi digital seperti Krom Bank, persiapan itu menjadi lebih mudah dilakukan. Tidak ada alasan lagi untuk menunda.
Pertanyaannya, apakah kita mau terus membiarkan mimpi hanya menjadi angan-angan, atau mulai menyiapkan langkah kecil hari ini untuk mewujudkannya?