Mohon tunggu...
M. Abrori Riki Wahyudi
M. Abrori Riki Wahyudi Mohon Tunggu... Jika menulis adalah nafas, maka membaca adalah udaranya

Orang biasanya yang terbiasa hidup dalam suasana biasa-biasa saja

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jangan yang Lain

15 Oktober 2022   23:05 Diperbarui: 18 Oktober 2022   01:26 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Biarkan aku mencintaimu dengan kesendirian

Dalam belutan kerinduan

Jangan biarkan yang lain mencintamu

Kecuali tuhanmuu

Birkan aku dan tuhanmu saja,  Kin

Jangan yang lain.

SJ, 2 Januari 2022

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun