Dampak Negatif Bagi Kesehatan
Asam lambung meningkat
Kopi sebagai minuman yang bersifat asam karena mengandung beberapa jenis senyawa asam diantaranya malic acid, tannic acid, maleic acid, oleic acid, oxalic acid, caffeic acid, dan chlorogenic acid, kandungan kafein juga dapat menstimulasi sistem saraf pusat sehingga meningkatkan aktivitas lambung untuk sekresi asam lambung dan pepsin. (Muniroh, 2015)
Bila orang yang minum kopi dengan dosis yang banyak atau berlebihan, maka orang tersebut akan mudah mengalami kegelisahan dan kadar keasaman yang terdapat dalam kopi bisa meningkatkan asam lambung di tubuh kita.Â
Tekanan Darah Tinggi
Kopi dapat mempengaruhi tekanan darah melalui kafein. (Martiani, 2012) Kafein yang ada di minuman kopi pun bisa memiliki dampak yang buruk bagi sistem kardiovaskuler tubuh kita seperti terdapat peningkatan denyut jantung yang akan membuat tekanan darah dalam tubuh menjadi meningkat
Insomnia adalah kesulitan untuk mengawali dan mempertahankan tidur. Hal yang paling sering dialami oleh peminum kopi yaitu kesulitan tidur. Kafein sangat cepat dan sempurna terserap oleh tubuh  (Suartiningsih & Ani, 2018).  Kebanyakan orang tahu, jika meminum kopi bisa menghilangkan rasa ngantuk, akan tetapi jika sering mengkonsumsi kopi pun akan kesulitan dalam tidur, karena kamu tidak lagi memiliki rasa ngantuk.
Jantung Berdebar-debar
Kafein sebagai kandungan utama kopi bersifat stimulan yang mencandu. Kafein mempengaruhi sistem kardiovaskuler seperti peningkatan detak jantung dan tekanan darah. Dampak negatif itu muncul bila Anda mengkonsumsinya secara berlebihan. Bagi kebanyakan orang, minum dua sampai tiga cangkir kopi tidak memberikan dampak negatif. Meminum kopi dengan frekuensi lebih dari itu bisa menimbulkan jantung berdebar-debar, sulit tidur, kepala pusing dan gangguan lainnya. Oleh karena itu, bagi mereka yang mengkonsumsi kopi agar tidak mengantuk-misalnya karena kekurangan tidur disarankan agar konsumsinya disebar sepanjang hari.
Daya tahan tubuh melemah
