Mohon tunggu...
Galih Satria H
Galih Satria H Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Belajar menulis

ASN milineal yang sangat mendambakan proses kerja terbuka terhadap fleksibilitas,kreatifitas,dan inovasi.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Satria Patah Hati, Lagi? Prologue

24 Juni 2019   11:51 Diperbarui: 24 Juni 2019   11:55 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Woy.. satria..gimana kabarnya?" salah seorang anggota penyelenggara dari kecamatan lain menepuk pundakku. 

"Weh... mbak susi...baik mbak kabarku.." balasku.

"Ngapain kamu jadi penyelenggara, bukannya udah enak jadi tenaga teknis ya?" tanya mbak susi sambil menyeruput teh.

"pengen belajar mbak.. siapa tau besok bisa jadi komisioner..hehehe.." jawabku.

Ah..sial.. gara-gara ngobrol dengan mbak susi, pandanganku ke arah cewek itu jadi bubar. Dan entah kenapa aku malah mencari-cari dia yang menghilang entah kemana, padahal aku sendiri belum kenal sama dia.

Selesai pelantikan, aku dan 2 pelamar yang dinyatakan lolos sebagai penyelenggara pemilu di tingkat kecamatan ini berdiskusi pembagian tugas. Hasil diskusi menyatakan bahwa aku ditunjuk sebagai anggota penyelenggara pemilu di divisi data. Keren juga... tapi mungkin akan membuatku pusing karena tugasnya yang seabrek. Tapi justru inilah tantanganku.

Yap... inilah aku saat ini.. SATRIA BERDATA ,siap sedia bekerja demi data.

Satu hari setelah pelantikan, aku dikumpulkan dengan para penyelenggara pemilu se-kecamatan di aula kecamatan untuk bersilaturahmi dengan pak camat dan pimpinan organisasi pemerintahan se tingkat kecamatan.

And whaat... si cewek ini ternyata jadi bagian penyelenggara di kecamatanku juga? ini cewek yang membuatku gagal fokus di acara pelantikan itu.

Dalam hatiku berkata , " ini..  cewek kok irit banget bicaranya berbeda dengan temen-temen lainnya yang langsung bisa nerocos ngobrol. Aku semakin terkejut ketika tahu kalau dia juga termasuk di dalam tim divisi data, yang berarti dia adalah salah satu partner kerjaku untuk mengelola data base pemilih.

Antara senang dan bingung. Aku bingung cari cara untuk mengkoordinasi anggota yang memiliki tipe pendiam dan irit bicara. Aku coba iseng searching google deh.. agar mendapat petunjuk gimana mengkoordinasi anggota yang memiliki karakter pendiam dan pemalu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun