Oleh: Muhammad Fachrul HudallahDunia perkuliahan tidak dapat terhindar dari yang namanya percintaan, begitu pula yang kurasakan. Perkenalkan, namaku A
Koiniochiru [ Jatuh Cintalah ]Sekedar acuan dari beberapa orang yang pernah saya singgahi berceritaJatuh cintalah ...Jatuh cintalah hanya pada seseora
Diriku Di Januari 2020.Kalau ditakar, aku adalah orang yang ikhlas menjadi paling bodoh, perasaanku mungkin menjadi paling tulus. Akulah yang sepenuh&
Semalam kita masih baik-baik saja. Masih saling gengsi tentang siapa yang seharusnya memberi kabar duluan.
Sejak dulu aku tidak pernah membenci apa-apa, hanya saja kabar darimu pagi ini ialah kekejaman paling mutlak, pembunuhan rasa paling bernyali. Sebaris
Misalnya suatu saat kamu menyerah mencintai. Permintaanku, jangan menyerah untuk yang kedua kali.
Satu pekan berlalu...Saat itu adalah hari di mana kau bersumpah padanya...Berjanji setia sampai akhir padanya...Tak ingatkah engkau?Dahulu kau ucapkan
Dulu...Kau sentuh aku dengan cintamu...Kau hujani aku dengan sejuta kasih sayang...Tapi kini...Kau abaikan aku...Kau acuhkan hatiku yang diselimuti ba
tribunnews.comOrang-orang memanggilku Adi, meskipun ayahku memberi nama lengkap sebagai Adi Sugiharto. Yang menurut ayahku harapannya aku bisa menjadi
"Ada dua hal yang kusesali dalam hidup ini. Mencintai orang yang mengabaikanku... dan mengabaikan orang yang mencintaiku!"Hujan deras membasahi Stasiu
Hoaks! Itu respon saya seketika. Saat mendapat pesan WA dari seorang kerabat di Solo pagi ini. "Didi Kempot meninggal dunia."Lord Didi, Go
Saat anda membaca tulisan ini, bersiaplah untuk merasakan momen dimana dalam hati anda akan berkata "iya bener bener, aku kek gitu, itu aku banget, he
Sudah saatnya aku pergiMembawa serpihan hati yang hancurMencoba berlariMeninggalkan semua luka yang adaBiar kususun kembali puing-puing hatiKubalut da
Aku menoleh cepat ke arah jendela kamar yang tirainya sedikit terbuka. Tak ada siapa-siapa. Padahal baru saja sudut mataku menangkap adanya perge
ilustrasi-sumber : pexels.comAku tidak ingat lagi, siapa di antara kita yang sering tersakiti dan siapa yang sering menyakiti. Apakah karena terjadi b
Mengapa sangat sulit sekali mencari keseimbangan dalam rasa cinta?
Didi Kempot pun heran, belakangan tiap ia manggung penontonnya beda, "wajah-wajah akademis" katanya (1) untuk menyebut anak-anak muda yang tampak dari
Oleh Ririn MufidahDokumen pribadiRona jingga hatiku mencintaimuPutih tulus rasa ini untukmuDirimu yang kutunggu tiap hitam malamkuLelapku memimpikanmu
Campursari tidak lagi dianggap menjadi musik kampungan, melainkan sebagai medium pelipur lara. Patah hati mending dijogeti.