Perubahan realitas sosial bisa terjadi, selalu ada kemungkinan terbuka akan perubahan atau pergeseran seiring dengan waktu yang semuanya bisa dijelaskan dengan teori komunikasi.Â
Media baru atau New Media bersifat terbuka, dapat menyesuaikan diri secara konten beritanya dengan media-media konvensional.Â
Bila terus dikembangkan New Media dapat mendorong atau mempercepat peningkatan kualitas masyarakat dari segi informasi, kekuatan media baru adalah ia menggunakan perangkat elektrik yang bisa diakses dengan mudah.Â
Dampak negatif dari media komunikasi di era New Media ini adalah, karena semua orang dapat mengaksesnya dengan mudah kapan saja. Sehingga sulit untuk mengontrol orientasi akses informasi dari setiap individu contohnya di internet setiap individu pasti memiliki ketertarikan yang berbeda, pastinya membuat jenis informasi yang diakses tentu berbeda dan beragam.
Apabila khalayak atau masyarakat mengakses informasi di internet untuk hal-hal baik, seperti menambah wawasan, mengetahui berita terkini di suatu daerah, atau mempelajari keterampilan tertentu.Â
Maka internet menjadi sumber informasi yang sangat variatif, jika digabungkan antara konsep komunikasi dengan New Media, maka proses komunikasi melalui media baru seperti internet yang dikembangakan terus secara konsisten akan meciptakan komunikasi yang produktif.
M. Fikri. AR, Sejarah Media: Transformasi dan Tantangan, UB Press (2018, hlm 99 & 100)