Menjadi Seorang Pemberantas Ketidakadilan dan PenindasanÂ
Selanjutnya kisah Abraham Lincoln di Film ini menjadi semakin menarik bagi saya dimana ia yang kini tinggal di Springfield, tetap intens berkomunikasi dengan Henry untuk informasi tentang nama-nama dan lokasi Vampir yang harus dibunuh. Hampir setiap malam Lincoln keluar mengelilingi Springfielad untuk berburu Vampir di berbagai tempat, mulai dari Toko Obat, Pabrik Besi, sampai Bank.Â
Vampir dalam Film ini seperti sudah hidup di tengah-tengah Umat Manusia dan mereka cenderung menutup diri, dengan kata lain masyarakat tidak mengetahui bahwa Para Vampir hidup di tengah-tengah mereka, karena secara sekilas Vampir tidak ada bedanya dengan Manusia. Lincoln pun membunuh Para Vampir itu satu per-satu dengan penuh semangat dan ambisi, mengingat ia juga masih menyimpan dendam kepada Para Vampir atas kematian Ibu-nya.Â
Ini merupakan simbol perjuangan seorang Abraham Lincoln menumpas penindasan dan menegakan keadilan, jika Film ini memiliki konsep skenario "Vampir memperbudak Manusia", maka Lincoln adalah seseorang yang berusaha menghapus sistem Perbudakan dengan cara membunuh Para Vampir, karena  di Film ini Vampir merupakan simbol Kaum Penindas Manusia.
Â
Menjadi Presiden untuk Kaum Lemah
Singkat cerita setelah berkarir di dunia Politik selama bertahun-tahun dan melewati lika-liku perjalanan Politik yang panjang, akhirnya Lincoln berhasil memenangkan Pemilu dan terpilih sebagai orang nomer 1 di Amerika Serikat pada tahun 1860. Pria kelahiran Larue County, Kentucky ini bergegas mewujudkan cita-cita politiknya sejak dulu, yakni menghapuskan Sistem Perbudakan dan menegakan kestaraan Hak untuk seluruh Warga AS.Â
Tidak tanggung-tanggung Lincoln langsung membuat perombakan besar-besaran, terhadap Peraturan Undang-Undang mengenai Sistem Kerja Masyarakat dan menghapus kata "Budak" (Slave) dalam Undang-Undang tersebut.Â
Dalam film Abraham Lincoln Vampire Hunter juga diperlihatkan dalam adegan-adegan dimana Lincoln sedang rapat bersama Anggota Parlemen, untuk merumuskan Undang-Undang pengganti Sistem Perbudakan, tentunya keputusan tersebut menuai banyak Pro dan Kontra, sebagian Anggota Parlemen mendukung dan sebagian lainnya menentang kemudian terjadi Perang Saudara antara Union (Utara) melawan Konfederasi (Selatan).
Mengakhiri Perbudakan di AmerikaÂ