Mohon tunggu...
Yayuk CJ
Yayuk CJ Mohon Tunggu... Pembalap Baru

SOLI DEO GLORIA

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Sanggar Seni Gumelaring Sasangka Aji: Penjaga Budaya Malangan di Era Digital

11 Mei 2025   14:00 Diperbarui: 12 Mei 2025   08:51 862
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kelas dalang cilik (pemula) - IG @sanggargsa

Persiapan pertunjukan wayang kulit Sanggar GSA 2023 - Dokumentasi pribadi 
Persiapan pertunjukan wayang kulit Sanggar GSA 2023 - Dokumentasi pribadi 

Sanggar yang diketuai oleh bapak Rochmad Dian Kuncoro ini berlokasi di Jalan Hamid Rusdi 46, RW. 10, kelurahan Bunulrejo, kota Malang. Di sini juga merupakan kediaman Ayah beliau, Bapak Sugianto yang lebih akrab dipanggil Mbah Gik; sesepuh dan mempunyai andil besar dalam pendirian sanggar. 

Arti nama “Gumelaring Sasangka Aji” mempunyai frasa yang berasal dari bahasa Jawa dan memiliki makna yang dalam terutama jika dikaitkan dengan filosofi seni dan budaya. 

Gumelaring berasal dari akar kata gumelar yang berarti tumbuh, berkembang, atau mekar. Dapat dimaknai sebagai proses berkembangnya atau menyebarnya sesuatu.

Sasangka mempunyai akar kata sangka atau prasangka dan dalam konteks bahasa Jawa, sasangka dimaknai sebagai simbol atau lambang yang dijunjung merujuk pada nilai atau ajaran luhur yang diwariskan. Sedangkan aji mempunyai arti sakral, mulia, dan bernilai.

Pertunjukan wayang kulit GSA memeriahkan peringatan HUT Kemerdekaan RI (19/08/23) - Dokumentasi pribadi 
Pertunjukan wayang kulit GSA memeriahkan peringatan HUT Kemerdekaan RI (19/08/23) - Dokumentasi pribadi 

Gumelaring sasangka aji secara filosofis dapat dimaknai sebagai berkembangnya nilai-nilai luhur yang berharga; yakni dengan menumbuhkembangkan dan menyebarluaskan seni tradisional yang mengandung nilai-nilai luhur budaya dalam hal ini pedalangan dan karawitan.

Sanggar ini menjadi ruang di mana warisan budaya yang berharga (aji) dapat terus tumbuh berkembang (gumelaring) dan dikenal sebagai sasangka atau simbol identitas kultural. 

Sejalan dengan makna yang terkandung dalam namanya, sanggar ini mempunyai visi misi yang bertujuan untuk mengembangkan dan mengenalkan kesenian tradisional yang inovatif dan relevan di era digital.

Visi dari sanggar seni “Gumelaring Sasangka Aji” ini adalah: menjadi pusat pelestarian dan pengembangan kesenian tradisional dalang dan karawitan yang inovatif dan relevan di era digital, serta menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk mencintai dan melestarikan warisan budaya leluhur.

Kelas dalang cilik (pemula) - IG @sanggargsa
Kelas dalang cilik (pemula) - IG @sanggargsa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun