Mohon tunggu...
Yurista Fatinah
Yurista Fatinah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Yurista Fatinah

Merawat Kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Gelut Rasa (Yurista Fatinah)

20 April 2021   11:58 Diperbarui: 20 April 2021   12:25 800
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"iya tin"

Aku kaget waktu Enjelika bilang iya. Sejak itu aku mulai jarang kontak-kontakan sama Angga untuk jaga jarak, biar gak dibilang perusak hubungan orang. Aku pun balas chat Angga dengan waktu yang lama dan sedikit cuek, pokoknya susah diungkapkan dengan kata-kata. Tau-taulah macam mana hati ini. aduhhhh, sebenarnya gak baper si tapi ya udahlahh. Biasalah kalau cowok seperti gitu. Hehehehe...

Singkat perasaan ku sama Angga.

Dulu pernah sempat bucin gara-gara kenal sama Angga. Dari SMA gak pernah mau tau sama perasaan fokus aja sama kegiatan, tapi pas masuk kuliah beda banget.

Seperti isi lagu

Orang Ke 3

HIVI

Saat berjumpa dan kau menyapa
Indah parasmu hangatkan suasana
Buatku tak percaya, mimpi indahku jadi nyata

Saat sendiri jalani hari
Bayang-bayangmu selalu menghampiri
Dan aku pun mengerti apa maunya hati ini

Namun tiba-tiba kau ada yang punya
Hati ini terluka
Sungguh ku kecewa, ingin ku berkata

Kasih maaf bila aku jatuh cinta
Maaf bila saja ku suka
Saat kau ada yang punya, wooo
Haruskah ku pendam rasa ini saja
Ataukah ku teruskan saja
Hingga kau meninggalkannya dan kita bersama

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun