Mohon tunggu...
Yulita MufidatulUla
Yulita MufidatulUla Mohon Tunggu... Mahasiswa - Selamat Datang!!!

Jika Nasihat yang baik tidak memberikan pengaruh bagi perubahan seseorang, maka ketauhilah bahwa hatinya itu kosong. -Abu Bakar Assiddiq-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Stratifikasi Sosial dalam Masyarakat dan Pandangan Islam

28 November 2021   06:30 Diperbarui: 29 November 2021   06:30 418
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS


5. Ilmu pengetahuan, Dalam stratifikasi sosial bagi orang yang memiliki ilmu pengetahuan yang baik dan tinggi maka orang ersebut akan berada pada lapisan sosial yang paling tinggi. Biasanya dalam stratifikasi sosial juga terdapat anggapan bahwa orang yang menguasai ilmu pengetahuan yang ada pada lapisan sosial paling atas adalah orang-orang yang memiliki gelar akademik, profesi, yang disandang oleh doktor, profesor, dan insinyur.


F.Pandangan Islam Terhadap Stratifikasi Sosial


Sebenarnya dalam islam itu tidak mengenal adanya stratifikasi sosial, seperti yang ada dalam Al-Qur’an dijelaskan bahwa setiap manusia dihadapan Allah itu sama dan yang membedakannya itu adalah hanya pada kadar ketaqwaannya. Namun, realitanya tidak seperti itu, didalam kehidupan masyarakat islam juga masih ditemukan tentang lapisan-lapisan sosial. Konsep stratifikasi sosial yang ada dalam islam itu lebih mengarah kepada keadilan sosial, artinya orang yang memiliki harta atau masuk kedalam golongan orang kaya harus membantu orang yang ada pada golongan tidak mampu, dengan begitu akan terbentuk stratifikasi sosial yang sehat dan adil diantara sesama umat islam.


Stratifikasi dalam islam ini sifatnya dinamis, yaitu membentuk sebuah kerja sama atau saling membantu antara yang satu dengan yang lainnya, dan tidak terdapat sekatan antara golongan kaya dengan golongan yang fakir dan miskin. Hal ini terjadi karena islam itu sangat meperhatikan kesejahteraan umatnya, supaya selalu terhindar dari adanya permasalahan atau konflik sosial.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun