Mohon tunggu...
Yuliani Tiara
Yuliani Tiara Mohon Tunggu... Mahasiswa Sastra Indonesia Fakultas Ilmu Budaya Universitas Andalas

Traveling

Selanjutnya

Tutup

Roman

Ketika Hijab Menjadi Penghakiman Telaah Sosial Film

8 Mei 2025   22:00 Diperbarui: 9 Mei 2025   16:26 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto : Sofi melihat hijab, sumber screnshoot dari telegram.

Film Pantaskah Aku Berhijab adalah sebuah drama romantis dengan elemen religius asal Indonesia yang diluncurkan pada 21 November 2024. Disutradarai oleh Hadrah Daeng Ratu dan skenarionya ditulis oleh Cassandra Massardi, film ini merupakan hasil kolaborasi antara Narasi Semesta dan A&Z Films, Legacy Pictures, serta Unlimited Production.

 Sinopsis

Cerita berpusat pada Sofi (dimainkan oleh Nadya Arina), seorang wanita muda yang tidak memiliki sosok ayah dalam hidupnya yang tidak  bertanggung jawab saat Sofi tumbuh menjadi dewasa. Kehilangan ayahnya membuat dirinya merasa tidak memiliki gairah hidup , dan kehilangan arah dalam hidup. Sophie terjebak dalam hubungan yang buruk dan kehamilan tak terduga yang menghancurkan karir dan masa depannya. 

Saat Sofi berada di titik terendahnya, ia mendapat dukungan dari sahabatnya, Aqsa (yang dimainkan Bryan Domani), seorang pria yang sensitif, empati dan penyayang. Aqsa menjadi pilar kekuatan Sofi dalam kebangkitan dan pencarian jati dirinya. Perjalanan spiritualnya membawanya pada keputusan untuk mengenakan jilbab, tetapi ia masih bergumul dengan pertanyaan: "Apakah saya pantas mendapatkan kebahagiaan? Apakah saya pantas mengenakan jilbab? Apakah pantas seorang pendosa memakai hijab?"

 Pemeran Film Pantaskah Aku Berhijab :

 Nadya Arina sebagai Sofi, Bryan Domani sebagai Aqsa, Nadzira Shafa sebagai Mirna, Dhini Aminarti sebagai Ibu Hamidah, Indra Birowo sebagai Ayah Sofi, Cakrawala Airawan sebagai Guntur, Tike Priatnakusumah, Hifdzi Khoir, Azkya Mahira, Najla Sulistyo Putri, dan lain-lain

Film ini menawarkan narasi yang penuh emosi mengenai penerimaan diri serta pencarian arti kehidupan, ditunjang dengan sinematografi yang cemerlang meskipun isu yang diangkat cukup berat. Penampilan para pemeran utamanya, khususnya Nadya Arina dan Bryan Domani, mendapatkan apresiasi karena kemampuan mereka dalam membawakan karakter yang mendalam dan menyentuh perasaan.

Contoh Dialog 1 -- Sofi dan Aqsa

Sofi:
 "Aku merasa hidupku penuh kesalahan. Apakah aku masih pantas untuk berhijab?"

Aqsa:
 "Sofi, hijab bukan tentang seberapa sempurna kita, tapi tentang niat untuk menjadi lebih baik. Setiap orang berhak memulai kembali."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun