Mohon tunggu...
Rizal De Loesie
Rizal De Loesie Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang Lelaki Penyuka Senja

Rizal De Loesie, Terkadang Rizal De Nasution dari Nama asli Yufrizal mengalir darah Minang dan Tapanuli. Seorang Lelaki yang sering tersesat di rimba kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cangkang Malam

16 Juli 2017   02:11 Diperbarui: 16 Juli 2017   05:30 260
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Cangkang malam lepas di dendang lengang

Penjuang menerawang, langit  Bandung berkidung mendung,

di tanah Pasundan Tatar Sunda berbudaya,

di ukir jejak langkah letih tanpa perih, di tangannya angan, 

di pelupuk mata harap, di bibirnya kata merangkai,

Kesah menjadi bait,  asa menjai doa ...

*

Jiwa -- jiwa yang berlabuh di kolong langit,

Jika pun sejenak, izinkan sajak tumpah di lembah,

Sajak melata di bibir cangkir, kata menjadi jiwa, 

Jangan pernah  tersesat, tandai puncak "Punclut"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun