Chairil si Aku di " Karawang Bekasi "

Chairil si Aku (7) " Karawang- Bekasi.

Hafsah istri Chairil Anwar adalah gadis asal Karawang.  Chairil dan Hafsah sering berada di Karawang. 

Ia menjadi jarang bertemu dengan pamannya Sutan Syahrir.  Namun tak lupa, bagi Chairil Anwar pamannya itu sangat berjasa. 

Baca juga: Chairil si "Aku" Kenangan Cinta Pertama

Ia menyematkan namanya di puisi paling terkenal Karawang Bekasi. Sutan Syahrir adalah sahabat Soekarmo dan Hatta. Teman dalam perjuangan.

Chairil banyak terlibat dalam perjuangan meski dalam semangat dan puisi. 

Pada hari itu,   perbatasan Bekasi-Karawang menjadi jebakan bagi Belanda di agresi I tahun 1947.

Sebelum memasuki kota  Bekasi, pasukan dari Batalyon Beruang Merah menghambat laju Belanda. 

Baca juga: Chairil Si Aku "Chairil Pergi, Mirat Pergi"

Belanda dengan pasukan julukan Sang Ratu (HMOT) berperang dengan Tentara Republik. 

Dari Klender menuju Karawang  tentara Belanda maju ingin melemahkan dan menghancurkan prajurit TKR dipimpin Mayor M.Hasibuan. 

Baca juga: Chairil Anwar "Aku si Binatang Jalang" (2)

Beruang Merah pimpinan dari Mayor Madmuin Hasibuan menghadang bersama ratusan prajurit. Banyak Tentara Keamanan Rakyat yang tewas. M Hasibuan tidak gentar .

Mochtar Lubis, Rosihan Anwar sangat aktif melaporkan situasi perang yang terjadi di Jakarta, Surabaya, Tangerang, Batavia Karawang dan Bekasi.