Cinta yang  kokoh, kuat dan lentur
Cinta yang tegas, lembut dan bijak
Cinta yang kau tuliskan di hari-hari kami...
Menggendong,menggandeng, memanggul
Semuanya kau lakukan bersamaan
Sambil menempuh perjalanan berkilo-kilo
Dengan kedua kakimu yang berbalut debu
Memasak, menjahit, bertukang, mereparasi
Serba bisa, serba sendiri
Semua yang kasat mata, pasti bisa dipelajari
Itu nasehatmu pada kami.
Menghitung dengan cepat
Mengingat dengan cermat
Menemukan nada-nada suara alto, tanpa denting gitar atau piano
Kau luar biasa
Mengisi teka teki silang
Membaca roman
Kau tak pernah berhenti, meski usia semakin meninggi
Kau adalah inspirasi
Kau memberi dan terus memberi
Tak pernah mempersilahkan orang yang minta tolong, begitu saja pergi
Hingga uang belanja pun tak tersisa lagi
Tuhan pasti akan memberkati
Begitu jawabmu, meredam protes kami
Imanmu, sebesar biji sesawi
Kau letakkan visi di hati kami
Mengejar mimpi-mimpi
Meski di hari kelam, dan kami muram
Kau tetap berdiri tak tergoyahkan
Merentangkan harapan.
