Tapi, aku lalu menangis pilu bersama diriku sendiri. Kami menangis, karena luka terus saja datang, saat luka sebelumnya baru selesai diobati.
Benar, ini terlalu menyakitkan dan melelahkan. Di masa sulit begini, aku hanya ingin berusaha untuk tetap waras. Sederhana saja.
Pagebluk, pulang, dan semua keruwetan ini memang membuat kesal. Entah kapan waktunya, tapi semoga ini akan berakhir.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!