Mohon tunggu...
Yoga ArifParipurna
Yoga ArifParipurna Mohon Tunggu... Mechatronics Engineering

Tetap semangat, jaga mood, jangan lupa doa.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Damai dan Tenanglah

1 Maret 2021   01:41 Diperbarui: 1 Maret 2021   02:53 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Maafkan aku yang pernah mengukir lelah.

Yang membuatmu sempat menyerah.

Aku benar bersalah.

Atas beberapa lembar kisah,

Yang membuatmu selalu gelisah.

Tapi aku memilih menahan.

Melawan nafsu yang bisa saja membuncah.

Setidaknya kamu masih bisa merindu.

dan sedikit bahagia,

tanpa harus ku beri luka.

01.35

01032021

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun