OKC tahun ini memang memiliki musim yang istimewa. Di kompetisi regular mereka memiliki rekor terbaik disbanding semua tim NBA lainnya. OKC menduduki peringklat pertama klasemen akhir wilayah barat dengan rekor 68 kemenangan dan 14 kekalahan (.829). Ini adalah rekor musim reguler terbaik dalam sejarah mereka.
Tak hanya itu saja, bintang mereka Shai Gilgeous-Alexander, dinobatkan sebagai MVP NBA tahun 2025.
Di playoff OKC juga tampil impresif. Babak pertama, Memphis Grizzlies mereka sapu bersih dalam empat game saja, 4-0. Di semifinal wilayah barat ujian yang sesungguhnya saat melawan sang juara tahun 2023, Denver Nuggets dengan Nikola Jokic-nya.
Sampai titik darah penghabisan, tujuh game harus mereka lakoni menghadapi sang juara dua musim lalu tersebut. Beruntung OKC memiliki rekor regular lebih baik sehingga pertandingan penentuan, partai do or die dilakukan dikandang mereka di Paycom Center, yang terletak di Oklahoma City. Mereka menang meyakinkan di laga pamungkas 125-93 dan memaksa Nikola Jokic harus merelakan impiannya meraih trofi juara lagi kandas.
Di final wilayah barat, OKC bertemu Minnesotta Timberwolves yang juga tampil impresif dengan menyingkirkan dua raksasa NBA di playoff, Golden State Warriors dan LA Lakers. Tak perlu sampai tujuh game, OKC hanya perlu lima game untuk menang 4-1 sekaligus menjadi juara wilayah barat dan mendapatkan tiket final menantang juara wilayah timur, Indiana Pacers.
Indiana Pacers sendiri tidak memiliki rekor yang mentereng seperti OKC saat kompetisi reguler. Mereka hanya finis di peringkat empat dengan catatan 50 kemenangan dan 32 kali kalah (.610). Namun di playoff mereka menggila.
Korban pertama mereka di playoff adalah juara tahum 2021. Milwaukee Bucks yang disikat 4-1. Lanjut semifinal wilayah timur menghadapi peringkat pertama wilayah timur pada kompetisi regular, Cleveland Cavaliers. Tidak diunggulkan Pacers tampil luar biasa dan menang dalam lima game saja, 4-1.
Tibalah fiinal wilayah timur, Indiana Pacers jumpa New York Knicks. Ini mengingatkan era 90-an, jamannya Michael Jordan, duel wilayah timur antara Knicks vs Pacers, Patrick Ewing vs Reggie Miller. Duel seru berakhir dalam enam game dimana Indiana Pacers memastikan kemenangan di kandang saat game keenam dengan skor 125-108, Minggu pagi waktu Indonesia (1/6) dan memastikan kemenangan 4-2 atas Knicks.
Jadilah duel final NBA musim 2024-2025 ini mempertemukan Oklahoma City Thunder melawan Indiana Pacers.
Thunder tim yang dominan di kompetisi regular dan memiliki bintang yang bergelar MVP musim ini, Shai Gilgeous-Alexander (SGA). Sementara Inidana Pacers adalah tim yang memiliki kemajuan luar biasa di playoff. Mereka adalahg tim kolektif yang solid yang tidak memiliki bintang begitu dominan.
Pacers mengandalkan soliditas tim yang dikomandoi oleh point guard Tyrese Haliburton plus rekrutan mereka di tahun lalu, pemain senior asal Kamerun, Pascal Siakam yang pernah menjadi juara NBA bersama Toronto Raptors musim 2018-2019.