Di abad ke-21 yang sekarang serba maju dan digital, penguasaan analisis wacana adalah salah satu hal yang diperlukan dalam praktik pengajaran pendidikan bagi guru dan dosen di kelas. Analisis wacana diperlukan bukan hanya sebatas untuk pemahaman bahasa namun juga sebagai bekal pemahaman bahasa meliputi kebesarannya, pola pikir kritis serta bekal yang dapat disalurkan untuk anak didik nantinya. Urgensi dan pentingnya belajar analisis wacana bagi guru dan dosen di abad ke-12 sekarang ini tidak hanya berhenti disitu saja. Masih banyak urgensi dengan tujuan dan manfaat yang terkandung didalamnya.Â
Sebelum masuk ke bagian urgensi dan pentingnya belajar analisis wacana bagi guru dan dosen di abad ke-12 perlu dipahami dulu apa itu analisis wacana. Analisis wacana merupakan analisis unit linguistik terhadap penggunaan bahasa lisan maupun tulis yang melibatkan orang penyampai pesan dengan penerima pesan dalam tindak komunikasi (Slembrouck, 2003:1). Analisis ini sendiri bisa meliputi tekstual dan kontekstual.Â
Bagi seorang guru dan dosen, banyak hal penting mengapa harus belajar analisis wacana, diantaranya adalah
1. Menciptakan pola pikir yang kritis
Abad 21 menciptakan teknologi yang tak terbatas. Sebagai seoarng pengajar analissi wacana kritis diperlukan untuk memilah dan menganalisis segala informasi termasuk dalam ilmu pendidikan yang akan diberikan untuk peserta didik. Karena hal inilah baik pengajar dan peserta didik akan sama-sama mampu memahami bagaimana wacana dapat membentuk pandangan dunia.
2. Memahami bentuk komunikasi lisan dan non-lisan
Komunikasi yang terbentuk dalam lingkup kehidupan sehari-hari tidak hanya lisan namun  juga non-lisan. Pengajar perlu paham dan menguasai analisis wacana untuk memahami wacana yang disampaikan dan dapat disalurkan kepada peserta didik tanpa miscomunicattion.
3. Meningkatkan kemampuan mengajar
Anlisis wacana dapat membantu pengajar untuk menciptakan pembelajaran yang lebih berkualitas dan efektif. Dengan memahami cara kerja analisis wacana, guru dan dosen dapat memberikan pembelajaran yang lebih dapat dipahami tanpa kesusahan.
4. Menciptakan komunikasi yang efektif
Komunikasi yang efektif dapat membnatu peserta didik mendapatkan pembelajaran yang lebih berkualitas. Pengajar dapat mencapai kemmapuan komunikasi yang efektif lewat penerapan analisis wacana dalam kelas.
5. Menciptakan pengajaran yang sesuai zaman
Adaptasi dengan zaman diperlukan untuk kebutuhan pendidikan bagi peserta didik agar menciptakan pembelajaran yang efektif. Analisis wacan dapat membnatu guru dan dosen untuk memahami bagaimana cara kerja informasi yang dihasilkan dan dikonsumsi oleh peserta didik.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI