Mohon tunggu...
Y. Airy
Y. Airy Mohon Tunggu... Freelance Writer -

Hanya seseorang yang mencintai kata, Meraciknya.... Facebook ; Yalie Airy Twitter ; @itsmejustairy, Blog : duniafiksiyairy.wordpess.com

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Sang Eksekutor

23 September 2015   13:03 Diperbarui: 23 September 2015   13:36 388
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Bukankah tugasmu hanya menerima target?"

"Aku ingin tahu?"

"Ok, kakaknya adalah seorang polisi yang cukup lihai. Dan sepertinya dia mulai mencium organisasi kita!"

"Aku tak mau membunuh orang di luar target utama!"

"Bukan kau yang berkuasa, tugasmu hanya mengeksekusi target. Itu saja, kau di latih untuk hal itu, kau di ciptakan untuk hal itu!"

"Tapi kau bilang target kita adalah tikus-tikus yang hanya bisa menggerogoti negara dan rakyat, bukan yang lain!"


"Dia adalah calon dari mereka, percayalah, target harus sudah done sebelum matahari terbit!"

Ethan memasuki rumahnya yang terbilang cukup megah, ia ingin bersantai sebentar, tetapi lagi-lagi pekerjaannya mengharuskannya untuk sibuk. Ia menerima telepon beberapa kali, seraya mondar-mandir di ruang kerjanya. Gorden di ruangan itu memang belum di singkapkannya, karena biasanya ia suka melihat keremangan di luar saat malam.

Tiba-tiba kegiatannya di hentikan oleh sosok seseorang yang muncul di pintu ruang kerjanya, tubuhnya terpaku kaku, bagaimana bisa ia muncul di sana?

"Niki!" desisnya,

Nikita masih mengenakan pakaian yang tadi, dan di tangannya sebuah senjata api 9 mm tergenggam erat. Membuat darah Ethan membeku, setahunya selama ini Nikita bekerja di sebuah perusahaan asuransi, tapi bagaimana ia bisa memegang senjata api?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun