Mohon tunggu...
XZY
XZY Mohon Tunggu... Mahasiswa

Hidup berkelana, penuh tanya, di bumi manusia.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Akan Kuketuk Sekali Lagi!

2 Juni 2025   22:34 Diperbarui: 2 Juni 2025   22:34 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pintu hati menuju romansa, berdebu, usang, hilang pesonanya.

Aku tidak tertarik bahkan enggan sekadar melirik, pun tidak sekalipun berminat mengusik.

Selesai sudah, tidak ada celah untuk kembali

Cerita silam yang terjalin, menyulam terlalu ramai perih

Fragmen kenangan yang tersisa menguap mencipta ilusi

Dan aku telah menarik diri dari panggung hati.

Tidak pernah terbayang olehku di dalam sunyi

Seseorang akan hadir tanpa janji

Bukan dengan gemuruh dalam badai

Tetapi bagai angin tenang yang membawa damai.

Ditaruhnya hati, kali ini dengan berani

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun